CONTOH PROPOSAL BISNIS LAUNDRY & DRY CLEANING

PROPOSAL BISNIS LAUNDRY & DRY CLEANING

……….., …………   200…..
Kepada Yth,
Para Investor / Bank ……..
……..
Di
…………

Dengan Hormat,

Perihal:            Laporan Studi Kelayakan Bisnis Laundry & Dry Cleaning

Bersama surat ini kami kirimkan proposal studi kelayakan bisnis dalam bidang usaha Laundry & Dry Cleaning. Usaha Laundry & Dry Cleaning ini merupakan pengembangan usaha kedaerah Depok hal ini tingginya permintaan jasa ini di daerah tersebut.
Besarnya investasi pembangunan usaha ini adalah Rp 89.725.000 (Delapan puluh sembilan juta tujuh ratus dua puluh limarupiah). Sedangkan modal kami saat ini sebesar Rp 37.063.000, maka kekurangan dana investasi sebesar Rp 52.663.000 (Lima puluh dua juta enam ratus enam puluh tiga ribu rupiah) kami mengharapkan dapat bantuan kredit investasi dari Bank.
Selanjutnya sebagai bahan pertimbangan dan analisa, kami lengkapi proposal ini dengan hasil analisa tentang rencana perluasan usaha.
Demikianlah surat permohonan ini besar harapan kami mendapat dukungan dana dari bank yang bapak pimpin.
Terimakasih atas perhatiannya.

Hormat Kami,



Rusdi





STUDI KELAYAKAN BISNISLAUNDRY & DRY CLEANING
Perkembangan permintaan jasa laundry & dry cleaning di Depok sangat tinggi. Hal ini terlihat dari penyebaran agen-agen penampungan kami makin banyak dan volume permintaan akan jasa ini per unit agen pun meningkat, sehingga pusat pencucian kami yang berpusat di Jakarta kewalahan untuk menyelesaikan pekerjaan pencucian tersebut. Diperkirakan beberapa bulan kedepan pusat pencucian di Jakarta tidak akan sanggup lagi menyelesaikan pekerjaan tersebut.
I.      KEPEMILIKAN DAN PENGURUS USAHA
Pemrakarsa
Dengan latar belakang tersebut dan juga untuk menghemat waktu dan biaya pengiriman barang, maka kami memutuskan untuk membangun pusat pencucian laundry & dry cleaning di wilayah Depok. Mengingat keterbatasan dana dalam membangun usaha tersebut, saya bermaksud mengajak rekan-rekan untuk bermitra membangun usaha tersebut dan juga pada bank untuk meminjamkan dananya dalam rangka untuk menutupi kekurangan dana investasi tersebut.
Kepemilikan Usaha
Usaha Laundry & Dry Cleaning ini merupakan usaha perorangan, dimana pengurus usaha adalah:
Pemilik / Pimpinan Usaha       : Rusdi
Dibantu oleh                           : 6 orang karyawan
Riwayat hidup pemilik. Usaha ini merupakan pengembangan usaha saya yang ke-3 dan saat ini saya masih bekerja pada sebuah perusahaan swasta, sedangkan yang mengurus usaha-usaha saya adalah istri saya. Untuk lebih jelas tentang riwayat hidup atau Curriculum Vitae (CV) saya, maka saya lampirkan dalam proposal ini.
Modal Usaha
Modal dasar usaha dan telah disetorkan sebesar Rp 37.063.000
Surat-Surat Izin
Surat-surat izin dan referensi yang telah dimiliki dan Photo Copinya dilampirkan dalam proposal ini adalah:
-          Surat izin Domisili
-          Surat Kawin
-          Kartu keluarga
-          Kartu tanda penduduk (KTP)
II.    PEMASARAN
Analisa Produk dan Segmentasi
Pencucian laundry & dry cleaning merupakan sistim pencucian khusus. Dengan menggunakan sistim ini pakaian atau busana tidak gampang rusak, mengingat beberapa harga busana tertentu sangat mahal.
-          Laundry adalah pencucian basah dengan menggunakan mesin cuci khusus; dimana dalam pencucian tidak ada penyikatan, penarikan, pelintiran dan juga setiap bahan pakaian mempunyai cara pencucian yang berbeda.
-          Dry Cleaning adalah pencucian kering. Hal ini dilakukan dengan cara penyemprotan uap panas beserta obatnya yang kemudian dikeringkan dengan cara penyedotan. Pencucian kering dilakukan untuk jenis bahan yang tidak boleh terkena air, misalnya; karpet, lapisan jas, atau bahan pakaian tertentu.
Sedangkan segmentasi usaha ini adalah masyarakat yang bekerja dikantor yang berdomisili di Depok.
Permintaan
Usaha laundry & dry cleaning ini merupakan perluasan usaha, yakni untuk mengatasi permintaan yang tinggi di daerah Depok. Sedangkan perkembangan permintaan akan jasa ini terus meningkat + 5% / bulan. Total permintaan yang akan dialihkan ke pengembangan usaha ini tahap awal sebesar 50% atau Rp 12.500.000./bulan, dan + 3 bulan akan dialihkan keseluruhan.
Pesaing
Di Depok sudah ada beberapa usaha laundry ataupun dry cleaning yang merupakan usaha kecil dan kualitasnya masih jauh dibawah kami. Sehingga kami tidak terlalu mengkhawatirkannya, selain itu kami mempunyai segmentasi tertentu.
Peluang
Mengingat usaha kami sudah punya nama dan juga pelanggan cukup banyak yang sangat puas dengan pelayanan kami, serta sudah punya captive market seperti yang diceritakan pada sub bab permintaan, maka proyeksi peluang usaha dapat kami gambarkan berikut ini (lihat table).

Bulan
Omset
Kenaikan
(%)
Kenaikan
Rp
Bulan-1
0.00%
12,500
Bulan-2
40.00%
17,500
Bulan-3
30.00%
22,750
Bulan-4
20.00%
27,300
Bulan-5
10.00%
30,030
Bulan-6
5.00%
31,532
Bulan-7
5.00%
33,108
Bulan-8
5.00%
34,763
Bulan-9
5.00%
36,502
Bulan-10
5.00%
38,327
Bulan-11
5.00%
40,243
Bulan-12
5.00%
42,255

Harga jual produk
Biaya untuk merncuci baju dengan jasa laundry & Dry Cleaning dikenakan, sebesar Rp 24.000 per-kg atau Rp 6.000 perhelai baju (1 kg = 4 helai baju)
III.  LOKASI DAN TEKNIS
Lokasi Usaha
Lokasi usaha terletak di jalan margonda raya No. X
Perlengkapan usaha yang diperlukan dalam membangun usaha ini adalah:
-          Renovasi                                                                           Rp     2.500.000
-          Lemari 3 unit x @ Rp 500.000                                         Rp     1.500.000
-          Mesin Cuci 2 unit x @ 5.000.000                                     Rp   10.000.000
-          Steam Mechine 2 unit x @ 500.000                                 Rp     1.000.000
-          Mesin Penyedot 2 unit x @ 1.250.000                             Rp     2.500.000
-          Mobil minibus (Second)                                                    Rp   50.000.000
-          Lain-lain                                                                            Rp        500.000
Total                                       Rp  78.000.000

IV.  PROYEKSI KEUANGAN
Total biaya pembangunan Usaha Laundry & Dry Cleaning ini sebesar Rp 89.725.000, dengan rincian sebagai berikut:
Investasi tetap:
-          Kontrak rumah                                                                  Rp   10.000.000
-          Renovasi                                                                           Rp     2.500.000
-          Lemari                                                                               Rp     1.500.000
-          Mesin Cuci                                                                        Rp   10.000.000
-          Steam Machine                                                                  Rp     1.000.000
-          Mesin Penyedot (Vacuum cleaner)                                   Rp     2.500.000
-          Mobil minibus (second)                                                    Rp   50.000.000
-          Lain-lain                                                                            Rp        500.000
Total                                       Rp  78.000.000

Modal Kerja operational bulan pertama                                Rp   11.725.000
Grand Total                           RP  89.725.000

SUMBER DANA INVESTASI

Kebutuhan dana dalam pembangunan usaha ini berasal dari dana sendiri dan dana pinjaman dari bank. Yaitu:
Modal sendiri
-          Investasi Tetap                  Rp        31.200.000 (40%)
-          Modal Kerja                      Rp          5.863.000 (50%)
-          Total                                  Rp       17.063.000
Kredit Bank
-          Investasi Tetap                  Rp       46.800.000 (60%)
-          Modal Kerja                      Rp         5.863.000 (50%)
-          Total                           Rp       22.663.000
Grand Total             Rp       89.725.000
Asumsi Proyeksi Keuangan:
Asumsi-asumsi proyeksi keuangan dapat dilihat pada Formulir lampiran keuangan, seperti: Harga Jual, Harga Pokok, Biaya Operasional, Tenaga Kerja, Suku Bunga Bank, Rasio Persediaan, Piutang, Hutang Dagang,  Kenaikan Harga dan Biaya (escalation), Umur Ekonomis / Penyusutan, dan sebagainya.
Pembayaran Kredit
Sedangkan pembayaran kredit akan dimulai dicicil pada bulan kedua operasional (setelah 1 bulan operasi), dan berakhir pada bulan ke-12. Lebih detail dapat dilihat pada tabel dibawah ini atau pada lampiran-02 Proyeksi Aliran Dana)
Tabel Jadwal Pembayaran Pokok dan Bunga Kredit

Bulan
Pokok Kredit
(Rp 000)
Bunga Kredit
(Rp 000)
Total
(Rp 000)
Bulan-1
4,389
780
5,169
Bulan-2
4,389
805
5,194
Bulan-3
4,389
731
5,120
Bulan-4
4,389
658
5,047
Bulan-5
4,389
585
4,974
Bulan-6
4,389
512
4,901
Bulan-7
4,389
439
4,828
Bulan-8
4,389
366
4,755
Bulan-9
4,389
293
4,682
Bulan-10
4,389
219
4,608
Bulan-11
4,389
146
4,535
Bulan-12
4,384
73
4,457

Proyeksi Laba Rugi
Pada bulan operasi pertama diperkirakan usaha masih mengalami kerugian sebesar
Rp (436.000) dan bulan kedua memperoleh laba sebesar Rp 3.040.000. Akumulasi keuntungan selama 1 tahun pertama adalah Rp 150.293.000. Lebih ditail tentanng  Proyeksi laba rugi dapat dilihat pada Lampiran-03
Analisa Investasi
Dalam analisa investasi kami menggunakan 2 metode, yaitu:
1.      Payback Period adalah suatu periode yang diperlukan untuk menutup kembali investasi dengan menggunakan keuntungan ditambah penyusutan.
Payback Period usaha ini adalah  7 bulan.
2.      Internal Rate of Return (IRR) adalah tingkat bunga yang akan menjadi nilai sekarang dari proceeds yang diharapkan yang akan diteriama, sama dengan nilai sekarang dari pengeluaran modal. IRR yang baik jika lebih besar dari tingkat suku bunga bank (Per-bulan atau Per-tahun).
IRR 12 bulan sebesar 12,35%. (bunga pinjaman bank 1,6% perbulan)
Rasio Keuangan
Metode yang digunakan adalah:
Likuiditas adalah ukuran kemampuan usaha dalam memenuhi kewajiban lancarnya, minimal 1 atau 100%.
Bulan
Likuiditas
Bulan-1
19.07%
Bulan-2
23.16%
Bulan-3
37.64%
Bulan-4
65.03%
Bulan-5
106.70%
Bulan-6
166.54%
Bulan-7
255.68%
Bulan-8
396.43%
Bulan-9
640.85%
Bulan-10
1145.23%
Bulan-11
2691.92%
Bulan-12
0

Selanjunya lihat lampiran-0 atau 05
Profitabilitas
Kemampuan usaha dalam menghasilkan laba dengan jumlah harta yang telah ditanamkan, dapat diukur dengan ROI (Rate of return O Investment) dan ROE (Rate of return On Equity). ROI dan ROE yang baik lebih besar dari suku bunga bank.
Bulan
ROI
ROE
Bulan-1
0.40%
-1.18%
Bulan-2
4.75%
8.20%
Bulan-3
9.82%
18.32%
Bulan-4
14.83%
27.11%
Bulan-5
18.61%
32.46%
Bulan-6
21.56%
35.49%
Bulan-7
25.03%
38.67%
Bulan-8
29.17%
41.99%
Bulan-9
34.14%
45.47%
Bulan-10
40.19%
49.12%
Bulan-11
47.69%
52.93%
Bulan-12
57.13%
56.93%

Terlihat ROI dan ROE makin menigkat yang menyatakan proyek ini layak dibangun. Selanjunya lihat lampiran-0 atau 05
V.    JAMINAN KREDIT.
Jaminan kredit usaha untuk pinjaman tersebut, kami bersedia menjaminkan sertifikiat rumah.
Penutup
Demikianlah proposal permohonan kredit kami ini.
Besar harapan kami untuk mendapatkan pinjaman kredit dari Bank yang Bapak pimpin.
Terimakasih atas kerja samanya.




Hormat Kami,






  Pemilik Usaha

0 Response to "CONTOH PROPOSAL BISNIS LAUNDRY & DRY CLEANING"